Perasa

Perbincangan sepasang kekasih..

si A: boleh aku bertanya?
si B : Iya..
si A: ketika kamu mencintaiku, apa yang ada dibenakmu?
si B: seluruh dirimu
si A: perjelas
si B: ya wajahmu, ya tubuhmu, ya sikapmu, ya semuanya yang aku tau
si A: kamu tau perasaanku?
si B: pasti tau lah
si A: sebatas tau??
si B: iya, pasti taulah. kenapa?
si A: urungkan niatmu menikahiku.
si B: apa maksudmu?
si A: kamu tidak mungkin mencintai dan mendampingi seseorang yang kamu tidak pernah merasakan perasaannya, kecuali itu sebuah nafsu.
si B: mana mungkin aku ragukan engkau, sedangkan selama ini kebaikanmu begitu luar biasa terhadapku.
si A: jadi selama ini kamu hanya merasakan kebaikanku? semua bentuk perhatian hanya kau rasakan sebagai perhatian?
si B: itu sudah cukup membuktikan perasaanmu bukan?
si A: apakah perasaanku membutuhkan sebuah bukti hanya untuk diketahui? tidakkah kamu tau seberapa aku merasa kamu terlalu jauh dari perasaanmu terhadapku yang sesungguhnya? aku mencintaimu hanya untuk kau rasakan, memang kau hargai tapi tidak kau ketahui itu sama saja. kau ketahui pun juga tanpa kau hargai juga percuma. apa jadinya rumah tangga kita nanti dengan sebuah hubungan yang tidak memiliki dan merasakan pasangan masing-masing?
si B: aku harus bagaimana? aku mencintaimu.
si A: tidak bisakah kedewasaanmu mencerna semua ini?
si B: aku tidak tahu aku harus bagaimana!!
si A: bersikaplah halus. kau pun tidak harus bagaimana-bagaimana. kau hanya perlu memahami dengan benar, dan sendirinya nanti akan terjawab apa yang kau butuhkan dari pertanyaanmu untuk kau lakukan.
si B: (diam)
si A: kita hanya butuh "saling merasa", tidak butuh embel-embel lain. dan ketika itu ada, maka semuanya akan tercipta dengan sendirinya. real.

-hening-

Komentar

Postingan populer dari blog ini

pengertian ERD

CARA MEMBUAT LINK BERGERAK DI BLOG